Dalam dunia modern ini, flashdisk merupakan perangkat penyimpanan populer dan penting untuk Anda miliki. Dengan harga terjangkau dan kapasitas yang tergolong besar serta memiliki ukuran kecil dan ringan sehingga mudah dibawa kemana - mana, flashdisk merupakan perangkat penyimpanan flash yang dapat ditulis dan dihapus datanya hingga ratusan ribu sampai jutaan kali. Mungkin Anda penasaran dengan komponen - komponen pada flashidsk, dan barangkali Anda pernah membongkar sebuah flashdisk. Dengan ukuran yang sebenarnya cukup kecil, komponen utama flashdisk tidaklah begitu banyak. Praktis hanya sekitar 5 komponen utama yang terpenting dan menjadi 'nyawa' flashdisk. Penting bagi Anda untuk menambah wawasan mengenai isi dalam flashdisk dan apa saja fungsinya.
Komponen pertama dan salah satu komponen jalur utama adalah konektor USB. Bagian inilah yang menjadi penghubung antara flashdisk dengan perangkat lainnya/PC. Posisi konektor berada di luar perangkat utama flashdisk sehingga sering bersentuhan dengan komputer dan konektor ini juga dianggap sering mengalami permasalahan seperti karat, patah maupun kotor terkena debu. Karena bagian flashdisk ini mudah rusak, maka kebanyakan konektor USB dirancang dengan sebuah saklar yang menarik konektor ke dalam kompartemen utama ataupun memiliki penutup untuk melindungi bagian ini.
Komponen yang kedua setelah sambungan USB adalah perangkat pengontrol penyimpanan massal. Komponen ini terletak dibelakang sambungan USB dan memiliki fungsi untuk mengontrol serta menyediakan penghubung ke alat flashdisk yang nantinya bertugas menjaga kestabilan perangkat. Perangkat pengontrol ini sebenarnya hanya berisi suatu RISC mikro prosesor berwarna hitam yang ukurannya kecil. Kontroller ini juga yang bertugas memberitahu komputer host bahwa device yang tersambung adalah sebuah USB Flash Disk.
Chip ini merupakan bagian utama tempat data disimpan. Ukurannya lebih besar dari chip pengontrol dan bentuknya mirip dengan chip RAM jenis lama. Ukuran penyimpanan chip ini bervariasi; mulai dari 16 MB hingga 64 GB atau barangkali lebih. Letaknya biasanya berada di lapisan sisi bawah PCB. Makin banyak proses tulis dan hapus, kemampuan Flash Memory makin lemah. Siklus tulis dan hapus (P/E siklus) pada chip ini berkisar dari 100.000 sampai 1.000.000 kali. Setelah siklus tersebut tercapai, flashdisk tidak bisa digunakan untuk menyimpan data lagi.
Kebanyakan flashdisk memiliki lampu LED sebagai indikator yang akan menyala atau berkedip saat flashdisk terkoneksi dan melakukan pengolahan data. Sedangkan osilator kristal merupakan komponen kecil yang berfungsi untuk menghasilkan clock (denyut listrik) dengan frekuensi 12MHz dan mengirimkan sinyal frekuensi serta mengontrol jalur output perangkat. Osilator kristal juga dapat ditemukan pada jam tangan dan pada perangkat lain untuk menjaga waktu.
Printed Circuit Board memiliki fungsi sebagai tempat meletakan seluruh komponen elektronik flashdisk yang terpasang serta menghubungkan semua komponen yang ada. PCB inilah juga yang menentukan berapa besar ukuran keseluruhan flashdisk. Untuk ukuran board yang dirancang cukup kecil maka bisa memungkinkan ukuran flashdisk yang juga menjadi semakin kecil.
Nah itulah 5 komponen umum pada sebuah flashdisk. Sekian semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda (** dari berbagai sumber).
Konektor USB
Komponen pertama dan salah satu komponen jalur utama adalah konektor USB. Bagian inilah yang menjadi penghubung antara flashdisk dengan perangkat lainnya/PC. Posisi konektor berada di luar perangkat utama flashdisk sehingga sering bersentuhan dengan komputer dan konektor ini juga dianggap sering mengalami permasalahan seperti karat, patah maupun kotor terkena debu. Karena bagian flashdisk ini mudah rusak, maka kebanyakan konektor USB dirancang dengan sebuah saklar yang menarik konektor ke dalam kompartemen utama ataupun memiliki penutup untuk melindungi bagian ini.
Perangkat Pengontrol Mass Storage
Komponen yang kedua setelah sambungan USB adalah perangkat pengontrol penyimpanan massal. Komponen ini terletak dibelakang sambungan USB dan memiliki fungsi untuk mengontrol serta menyediakan penghubung ke alat flashdisk yang nantinya bertugas menjaga kestabilan perangkat. Perangkat pengontrol ini sebenarnya hanya berisi suatu RISC mikro prosesor berwarna hitam yang ukurannya kecil. Kontroller ini juga yang bertugas memberitahu komputer host bahwa device yang tersambung adalah sebuah USB Flash Disk.
Chip Memory Flash
Chip ini merupakan bagian utama tempat data disimpan. Ukurannya lebih besar dari chip pengontrol dan bentuknya mirip dengan chip RAM jenis lama. Ukuran penyimpanan chip ini bervariasi; mulai dari 16 MB hingga 64 GB atau barangkali lebih. Letaknya biasanya berada di lapisan sisi bawah PCB. Makin banyak proses tulis dan hapus, kemampuan Flash Memory makin lemah. Siklus tulis dan hapus (P/E siklus) pada chip ini berkisar dari 100.000 sampai 1.000.000 kali. Setelah siklus tersebut tercapai, flashdisk tidak bisa digunakan untuk menyimpan data lagi.
LED dan Oscillator Crystal
Kebanyakan flashdisk memiliki lampu LED sebagai indikator yang akan menyala atau berkedip saat flashdisk terkoneksi dan melakukan pengolahan data. Sedangkan osilator kristal merupakan komponen kecil yang berfungsi untuk menghasilkan clock (denyut listrik) dengan frekuensi 12MHz dan mengirimkan sinyal frekuensi serta mengontrol jalur output perangkat. Osilator kristal juga dapat ditemukan pada jam tangan dan pada perangkat lain untuk menjaga waktu.
Papan Sirkuit/PCB (Printed Circuit Board)
Printed Circuit Board memiliki fungsi sebagai tempat meletakan seluruh komponen elektronik flashdisk yang terpasang serta menghubungkan semua komponen yang ada. PCB inilah juga yang menentukan berapa besar ukuran keseluruhan flashdisk. Untuk ukuran board yang dirancang cukup kecil maka bisa memungkinkan ukuran flashdisk yang juga menjadi semakin kecil.
Nah itulah 5 komponen umum pada sebuah flashdisk. Sekian semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda (** dari berbagai sumber).
11 komentar
izin copas om
oke silahkan gan
izin copas gan
silahkan gan...
sangat bermafaat, salama kenal nggihh
suksma bli kadek....nggih salam kenal juga :)
Thanks infonya gan sangat bermanfaat.
sama" gan...
Kalau read dan send file, masuk sebuah siklus di atas gak mas?
Flasdisk ternyata di bedah dsini, ane jadi paham fungsi dan kegunaanya gan,, bw ya ke lastyoungboy.blogspot.com thx
makasih min
Alat pemisah lcd
Ada pertanyaan atau komentar ? Silahkan tulis pada form komentar di bawah. Terimakasih :)
- Admin Radith